Jumat, November 19, 2010

Seperti tak bernyawa

Bismillahirrohmaanirrohiim...

Setelah hari raya yang rasanya paling membosankan dan menyedihkan, saya seperti kehilangan semangat dan tujuan untuk melakukan apapun. Buat apa saya kerja, buat apa saya di rumah, buat apa saya baca buku, buat apa saya buka internet, hingga buat apa saya makan dan tidur.

Saat penat memberat, berselisih paham dengan Babeh, pertikaian dengan tunangan, kejenuhan di rumah, ketidaktenangan di tempat kerja, kegilaan hidup... Lagi-lagi seperti menyimpan duri dalam sekam, kembali keinginan-keinginan itu lagi yang membayangi. Seperti hantu. Kembali ingin punya teman, kembali ingin punya kegiatan, ingin ikut pengajian, komunitas, perkumpulan. Saya tak mau monoton begini, menjadi tumpul tak berarti, lalu menunggu mati.

Setelah kau keukeuh memaksaku terus bersamanya, sekarang siapa lagi yang bisa menghapus air mataku?

~ Thiya Renjana ~
Otak konslet in action...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Hatur tengkyu atas kunjungan silaturahimnya.
Orang keren pasti koment ˆ⌣ˆ