Kata Bunda Ana, "dengan alasan apapun jangan mencoba membayang-bayangi kekasihnya. Seperti itu juga harapan kita [kelak], kehadiranmu di hati kekasihmu tak ingin terbayang-bayangi oleh siapapun. Kebaikan tetaplah kebaikan, ia akan kembali padamu sebagai kebaikan pula."
Sesuatu yang selalu ingin saya lupakan tapi tak mampu, ingatan saya masih terlalu kuat dan lagi saya tak ada alasan masuk akal tentang mengapa saya ingin melupakan hal tersebut selain saya adalah orang yang selalu kalah akan kenangan. Saya lemah saat rindu!
Hal yang paling menyedihkan adalah kesombongan saya, sekuat tenaga saya berkata pada dunia bahwa saya tak lagi peduli dengan orang itu tapi ternyata saya masih ingin tahu prestasi apa yang sedang dia ukir saat ini? Kemana bakatnya membawa dia pergi? Sudahkah dia mencapai cita-citanya di Surabaya? Masihkah dia mengajar di madrasah? Ataukah sekedar tahu apakah dia mulai peduli dengan orang di sekitarnya? Tidakkah dia mulai sadar bahwa hidup itu adalah sesuatu yang harus dia syukuri apa adanya? Saya ingin tahu… Saya tidak pernah benci, saya hanya menghindar.
Cara terbaik melupakan masa lalu adalah bukan dengan menghindari atau menyesalinya, namun dengan menerima dan memaafkannya. Benar bahwa saya tengah berusaha melupakan satu titik di masa lalu saya, benar saya tengah menghindar, benar saya menyesalinya, tapi maaf dalam hal ini saya tak bermaksud menyakiti siapa-siapa dan terima kasih jika ternyata masih ada cinta untuk saya…
Ada masa indah yang tak harus kita ingat sebagai kenangan yang pahit. Lantas kita buang dan menjauhkannya dari kenyataan. Hidup adalah suatu keharusan, dimana setiap kita harus menjalaninya dengan ikhlas. Terkadang tak selamanya pertemuan akan berakhir dalam nama kebahagiaan. Namun tak tentu pula perpisahan adalah awal dari kesendirian. Justru kita akan semakin kuat, ketika kita menangis dan kembali berdiri.
Allahku, Engkau Maha Tahu apa yang aku perlukan ...
~ Thiya Renjana ~... Dulu, kita tebar mimpi-mimpi itu bersama.
Sekarang, aku memungut ceceran jejaknya, sendirian...
Sesuatu yang selalu ingin saya lupakan tapi tak mampu, ingatan saya masih terlalu kuat dan lagi saya tak ada alasan masuk akal tentang mengapa saya ingin melupakan hal tersebut selain saya adalah orang yang selalu kalah akan kenangan. Saya lemah saat rindu!
Hal yang paling menyedihkan adalah kesombongan saya, sekuat tenaga saya berkata pada dunia bahwa saya tak lagi peduli dengan orang itu tapi ternyata saya masih ingin tahu prestasi apa yang sedang dia ukir saat ini? Kemana bakatnya membawa dia pergi? Sudahkah dia mencapai cita-citanya di Surabaya? Masihkah dia mengajar di madrasah? Ataukah sekedar tahu apakah dia mulai peduli dengan orang di sekitarnya? Tidakkah dia mulai sadar bahwa hidup itu adalah sesuatu yang harus dia syukuri apa adanya? Saya ingin tahu… Saya tidak pernah benci, saya hanya menghindar.
Cara terbaik melupakan masa lalu adalah bukan dengan menghindari atau menyesalinya, namun dengan menerima dan memaafkannya. Benar bahwa saya tengah berusaha melupakan satu titik di masa lalu saya, benar saya tengah menghindar, benar saya menyesalinya, tapi maaf dalam hal ini saya tak bermaksud menyakiti siapa-siapa dan terima kasih jika ternyata masih ada cinta untuk saya…
Ada masa indah yang tak harus kita ingat sebagai kenangan yang pahit. Lantas kita buang dan menjauhkannya dari kenyataan. Hidup adalah suatu keharusan, dimana setiap kita harus menjalaninya dengan ikhlas. Terkadang tak selamanya pertemuan akan berakhir dalam nama kebahagiaan. Namun tak tentu pula perpisahan adalah awal dari kesendirian. Justru kita akan semakin kuat, ketika kita menangis dan kembali berdiri.
Allahku, Engkau Maha Tahu apa yang aku perlukan ...
Bandung, 27012011 - update 28012011
sedang memperbaiki bagian konslet otak yang menjelmakan saya menjadi secret admirer yang membuka profile orang lebih dari 5x sehari dan menghafal semua pesan singkatnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Hatur tengkyu atas kunjungan silaturahimnya.
Orang keren pasti koment ˆ⌣ˆ