Senin, Mei 17, 2010

Terkadang Iri

Bismillahirrohmaanirrohiim...

Beberapa waktu yang lalu saya pernah diminta mencari bahan-bahan tugas kuliahnya kawan di Malang. Dalam waktu seminggu musti kelar. Saya garap sampai puluhan lembar.
Finally, dia satu-satunya anak yang tugasnya dapat nilai A+ saking lengkapnya.
Saya ikut senang, sekaligus sedih.
Andai saya juga kuliah…

Ya Allah, ampuni Thiya. Perasaan ini.. kenapa tidak rela? Aku cemburu??? Kenapa aku harus cemburu?
Rabb, bimbinglah Thiya untuk dapat lebih melembutkan hati. Agar tidak ada pikiran dan bayangan tentang siapa-siapa. Tidak dia yang ada di sana dan dia yang ada di sini. Ampuni Thiya, Ya Allah. Ampuni!
Ijinkan Thiya kembali menata hati, memenej hati dan menjaga hati. Jangan biarkan Thiya Ya Allah walau sekelebat.

Sungguh... adalah kerdil jiwa ini apabila tetap menyesali segala apa yang ada padaku. Aku sempat berfikir untuk menjadi apa dan siapa. Tapi sekarang aku sadar, aku tidak boleh berfikir untuk menjadi apa dan siapa, selain rasa puas dan bangga, sebagai apa dan siapa Thiya adanya.
Aku hanya menginginkan menjadi diriku sendiri.Tidak untuk menjadi siapa-siapa, sebab betapa empuk dan nikmatnya itu adalah punya orang lain....

Allahummaftah Lanaa Abwaaba Rohmatika, Wa ‘ilmika, wa mahabbatika, wa rizqika, wa ridhoika, Ya Rohman. Wahdinaa ‘ala shirootim mustaqiem… Amin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Hatur tengkyu atas kunjungan silaturahimnya.
Orang keren pasti koment ˆ⌣ˆ